(Tema : Ilmu Pengetahuan Teknologi dan Kemiskinan)
dari tahun ketahun, cara hidup manusia semakin berubah. sifat dasar manusia yang egois, serakah, dan tak pernah puas dengan satu hal terus saja menuntutnya untuk terus melakukan hal yang lebih dan lebih agar dapat diterima dimasyarakat luas. sudah terlihat hasil dari semua itu, kini kehidupan lebih modern dibanding jaman dahulu. bercakap jarak jauh dengan surat sudah digantikan oleh SMS, telepon rumah sudah berganti pada handphone yang sudah multifungsi. bahkan telepon pun sudah diganti dengan videocall. semuanya sudah bukan hal yang aneh lagi. hampir semua orang sudah mampu mengoperasikan smarphone dan memilikinya minimal satu didalam saku.
tak banyak orang yang dengan sangat mudah untuk mendapatkan kecanggihan teknologi tersebut, ada juga orang lain harus berjuang hanya demi sebuah smarthphone dengan kamera cantik dan aplikasi editing lainnya. setiap orang rela melakukan pekerjaan yang halal ataupun tidak demi memuaskan hasrat dan mampu mengikuti jaman modern ini. adapun orang yang harus menggali lubang tutup lubang, atau yang sering kita sebut dengan berhutang hanya untuk membeli barang tersebut. hal ini tidak berdampak positif untuk kehidupannya bahkan perekonomiannya.
mungkin kebahagian mampu didapatkan setelah mendapatkan barang modern tersebut, tapi selanjutnya ? hutang beserta bunganya akan merusak perekonomian bahkan kehidupan secara berangsur. seperti yang kita ketahui, bahwa akhir-akhir ini nilai rupiah terus saja menurun sampai angka Rp 14.000. semua ini adalah dampak dari gaya hidup yang sangat modern. orang orang saling berlomba untuk dapat membeli barang buatan luar negeri agar dapat bersaing dengan orang lain. semakin sering hal itu terjadi, maka semakin turun pula nilai rupiah. hal kecil yang dapat kita lakukan saat ini hanyalah mengurangi nilai konsumtif diri terhadap barang barang modern buatan luar negeri dan mulailah membeli barang barang lokal buatan dalam negeri.
refrensi :
http://economy.okezone.com/read/2015/08/31/320/1205485/dampak-dolar-perajin-tas-kulit-kurangi-produksi-merumahkan-karyawan
http://economy.okezone.com/read/2015/08/27/20/1203587/gubernur-bi-laporkan-penyebab-melemahnya-rupiah
http://indonesian.irib.ir/ranah/sosialita/item/94098-dampak-teknologi-komunikasi-pada-gaya-hidup-1